Sungguh merupakan anugerah terindah, bahwa kita masih dipertemukan kembali dengan bulan Ramadhan yang penuh berkah ini. Semoga kita terus berada dalam lindungan-Nya..Aamiin.
Bulan puasa bukan hanya sekedar tidak makan dan tidak minum, lebih dari itu kita harus mampu menahan diri dari segala sesuatu yang dapat membatalkan puasa seperti nafsu birahi, amarah, dan lain sebagainya.
Hal yang utama adalah niat puasa karena Allah SWT, untuk mengharapkan ridho-Nya dan meningkatkan taqwa dengan melaksanakan segala perintah dan menjauhi segala larangannya, seperti firman Allah dalam surah Al-Baqarah ayat 183, yang artinya :
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa”
Makna Puasa Ramadhan
Sangat jelas perintah puasa yang termaktub di atas, bahwa puasa merupakan kewajiban bagi umat Islam yang beriman, sesuai dengan syariat Islam. Sungguh indah nikmat yang akan kita dapatkan jika kita melaksanakan ibadah puasa dengan sungguh-sungguh dan tidak berlebihan.
“Makan dan minumlah kamu dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan.”
(QS. Al-A’raf:31)
Bulan Ramadhan memiliki makna yang sangat luar biasa, jika kita mampu melewatinya dengan keyakinan mendapatkan ridho Allah SWT. Selain dapat memberikan faedah untuk kesehatan jasmani dan rohani, ada beberapa makna puasa yang lain yang dapat diperoleh pada bulan Ramadhan, antara lain :
- Dengan berpuasa, akan mendidik kita agar dapat menahan hawa nafsu dan perilaku yang baik dan terkontrol.
- Penguasaan diri, dimana seluruh tindakan kita akan terjaga dari hal-hal yang buruk yang dapat membatalkan puasa serta meninggalkan seluruh larangan-Nya.
- Menguji kesabaran, dengan niat puasa untuk mencapai ridho Allah SWT, niscaya kita tidak akan terlatih menahan diri dan bersabar menghadapi segala sesuatu
- Amanah, kita dilatih untuk menjaga amanah dan berlaku jujur, karena tidak ada yang mengawasi kita dalam menjalankan ibadah puasa, melainkan diri kita sendiri.
- Menjauhkan diri dari kemaksiatan, dengan perilaku dan niat yang baik niscaya kita akan terhindar dari hal-hal maksiat yang menjerumuskan kita ke dalam dosa-dosa.
- Kesehatan jasmani dan rohani, dengan berpuasa justru tubuh kita akan menjadi lebih sehat karena banyak peneliti kesehatan yang sudah melakukan penelitian, dimana perut kita dapat beristirahat dalam mengolah makanan, sehingga baik bagi organ-organ tubuh, melancarkan peredaran darah dan menghilangkan racun dalam tubuh. Selain itu, kita akan merasakan ketenangan jiwa yang luar biasa, karena berada dalam jalan Allah SWT.
- Bersyukur, puasa memberikan rasa lapar dan dahaga, maka kita akan lebih merasakan nikmat dan karunia yang diberikan Allah kepada kita
- Menjalin ukhuwah dan kasih sayang, kita dapat menjalin tali persaudaraan yang lebih erat baik sesama muslim dan orang-orang disekitar kita.
Sungguh nikmat hikmah yang kita dapatkan. Allah menjanjikan tempat terbaik bagi kita, jika mampu meluruskan niat berpuasa untuk mengharapkan ridho Allah semata. Perbaiki diri dan mantapkan langkah kita mencapai ridho Allah dan selamat menjalankan ibadah puasa, semoga amalan kita diterima…Amien.
Source : kuekeringlebaran.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar